Palembang, Radar RI.com –
Momentum Hari Raya idul Fitri tentu sangat dirasakan dan dinanti setiap ummat muslim, karena setelah 1 bulan menjalan ibadah Puasa dimana kita dituntut untuk menahan Hawa Nafsu, menahan Lapar dan dahaga serta menjaga segala bentuk perbuatan yang mengurangi nilai nilai ibadah, setelah masa itu lulus barulah kita dapat berada dititik yang disebut hari Kemenangan.
Siapa saja tentu bisa merasakan perayaan Lebaran, mulai dari anak anak hingga orang dewasa bahkan orang tua renta sekalipun, semua bisa merasakan makna lebaran yang dirayakan oleh seluruh umat Islam disegala penjuru Dunia
Menurut Basroni ST, Politikus energik dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) yang juga ketua Benteng Muda Indonesia (BMI) Sumsel. Moment Idul Fitri tahun 1444 Hijriah kali ini ia berharap agar Indonesia ini, khususnya Sumatera Selatan semakin membaik.
Terutama agar Bangsa Indonesia ini menjadi Bangsa yang makmur, terbebas dari segala Wabah Penyakit serta dijauhkan dari segala bentuk bencana, terus Bangkit dan Berjaya sehingga kemakmuran dapat tergapai.
Moment Idul Fitri, Menurut Kak Bas (Sapaan akrab) adalah moment yang paling tetap untuk meningkatkan ukhuwah islamiah ukhuwah Wathonia melalui Halal bihalal, karena hanya di Negara Indonesia ada Istilah ini.
Tambahnya, Halal bihalal ini adalah Ide “Bung Karno” untuk menyatukan anak Bangsa, momentum untuk berbaik – baikan antara sesama, ingat sebesar apapun perselisihan kita Terhadap seseorang, baik teman, rekan kerja bahkan Saudara kita, Hari yang paling baik untuk saling memaafkan adalah “di Hari raya Idul Fitri” moment yang tepat, Insya Allah keduanya saling membuka pintu maaf sehingga sama sama kembali ke Fitra (bersih).
Dalam Islam ada yang namanya hari Konslidasi yaitu hari lebaran, dimana dihari itu Lebar semua Dendam, lebar semua masalah semua dituntut untuk saling membuka pintu maaf untuk menjadi Insan yang lebih baik (bersih) di mata Sang Pencipta, Allah SWT
Ada 2 moment hari raya dalam Agama Islam yang pertama Moment Idul Fitri ini, adalah urusan kita antara ummat Muslim untuk saling membuka pintu maaf, yang kedua hari Idul Adha dimana kita dituntut sebagai hamba Allah untuk menjalankan rukun Islam yang ke 5 untuk menunaikan ibadah Haji ke Baitullah bagi yang mampu, serta melaksanakan Pemotongan Hewan kurban sesuai kemampuannya.
Dalam arti hanya bagi orang yang mampu, karena Allah maha Bijaksana.
Atas nama Partai PDI perjuangan, Basroni SE., Sebagai wakil ketua bidang Keagamaan” Saya Mengucapkan selamat hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, Minal Aidin Wal-faizin Mohon Maaf Lahir dan Bathin, semoga kita semua kembali ke Fitra dalam keadaan Bersih, Tuturnya. (Tomi)
